Kamis, 01 Juli 2010

TAWA

Secara anatomis: tertawa merupakan luapan perasaan gembira yang berlebihan dan meluapkannya dalam sesaat.
Secara moral: tertawa merupakan hal terbaik di samping sepuluh perintah Allah.
Pertimbangan teoritis: tertawa dapat menepis semua logika yang ada.
Secara humor: tertawa merupakan kembang api jiwa.
Jika seseorang tidak dapat tertawa, berarti ada sesuatu yang salah ketika ia diciptakan.
Tawa yang sejati merupakan jendela jiwa, pintu hati.
Tertawalah setiap kali kamu mempunyai kesempatan.
Tetapi jangan tertawa jika kamu tidak suka untuk melakukannya.
Tidak ada sesuatu yang sejati di dunia ini...seperti suatu tawa yang tulus dan bermakna.
Tidak ada sesuatu yang lebih palsu...daripada suatu tawa yang dibuat-buat.

1 komentar:

yudi mengatakan...

tawa dibuat2 itu tawa sinis kali yah. temen blang tawa nge'nyek hehehe.. aq tuh yang suka dibilang gt